KIBAR.NEWS, DAERAH –Malang nasib Wayan Suparta (57), warga Desa Anugrah, Kecamatan Lantary Jaya, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra). Ia bersama keluarganya mendapat musibah. Rumahnya roboh terbelah dua usai tertimpa pohon Kelapa yang rebah akibat angin kencang Puting Beliung, Sabtu (20/1/24). sekitar pukul 11.00 Wita.
Untungnya, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Wayan Suparta dan keluarganya keluar lebih dulu sampai pohon tersebut tumbang dan memporak-porandakkan rumah warga itu.
Kepala Desa Anugrah, Dian Subiantoro mengatakan, rumah warganya saat ini ambruk karena angin kencang. Pihaknya pula sempat memberi peringatan kepada warga, khususnya tetangga untuk sama-sama siaga.
Dian menyebut kerusakan rumah warganya tersebut yang tergolong cukup parah dan kerugian ditaksir sekitar 5 juta rupiah. Karena itu, pihaknya segera berkoordinasi dengan BPBD untuk memberikan bantuan kepada Wayan Suparta dan keluarganya
“Saya juga kaget mendengar suara pohon tumbang, ternyata ada rumah warga yang tertipa pohon, makanya saya langsung menghubungi Tim BPBD setelah mendapat laporan dari warga. Saya juga turun ke lokasi untuk melihat kondisi rumah yang roboh itu,” kata Dian.
Kepala BPBD Bombana, Hasdin Ratta
mengatakan bahwa timnya telah bergerak cepat menuju lokasi bencana untuk melakukan penanganan darurat.
Mantan Kadis BPMD Kabupaten Bombana ini juga mengimbau kepada seluruh warga Bombana agar tetap waspada menghadapi cuaca buruk yang berpotensi menimbulkan bencana.
“Mengingat saat ini wilayah Bombana sudah memasuki musim penghujan, banjir, longsor, dan bencana lainnya bisa saja terjadi. Kami harapkan semua warga agar tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang,” tegas Alumni STPDN Angkatan 02 tersebut.
Komentar