La Ode Ida Bicara Soal DOB Kabaena

KIBAR.NEWS, DAERAH –Beberapa pekan lalu La Ode Ida berkunjung ke Pulau Kabaena, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara. Ia bertolak dari Jakarta  langsung menuju ke Bombana untuk melakukan pertemuan dengan salah satu Anggota Legislatif tingkat I Provinsi Sultra dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Asrin.

Dalam perjalanan dari kediaman Asrin di Desa Rahadopi, Kecamatan Kabaena ke Desa Wisata Tangkeno. Media ini sedikit mengorek informasi terkait Daerah Otonomi Baru (DOB).”Bagaimana kabar DOB bang, katanya Kabaena layak dan masuk dalam daftar untuk persiapan Kabupaten baru,”tanyaku. Mantan Wakil Ketua II DPD-RI La Ode Ida menyelak pertanyaan yang dilontarkan media ini.

Menurut Dia hal tersebut belum tepat untuk dibahas. Sebab saat ini masih dalam momen kampanye,”Kalau bicara soal pemekaran jangan dulu, saat ini masih momen kampanye, nanti tidak sehat, sebab janji-janji kampanye bakal jadi catatan buruk bagi orang sering berjanji namun tidak ditepati,”tuturnya.

Baca Selengkapnya  Sambut Pilkada 2024, KPU Bombana Gelar Jalan Sehat

La Ode Ida juga mengatakan dirinya sudah bersilaturahmi dengan tokoh penggagas pemekaran Kabaena. Ia juga sempat berbincang dengan beberapa warga. Banyak hal yang dibahas diataranya terkait keterlibatan dirinya dalam memekarkan enam Kabupaten baru di Provinsi Sulawesi Tenggara.

“Saya, pak Asrin dan warga cerita lama tentang agenda pemekaran, saya katakan saya setuju. Saya sampaikan, saya adalah pelaku yang waktu itu cukup menentukan, ada enam daerah DOB baru di Sulawesi Tenggara itu lewatnya ke saya. Sedangkan Kabaena belum diusulkan saat itu,”tuturnya.

La Ode Ida juga menyampaikan jika dirinya tak menjanjikan hal itu. Namun jika terpilih sebagai wakil rakyat DPR-RI itu menjadi kewajiban Dia untuk menuntaskan persoalan DOB yang sampai saat ini masih moratorium.”itu menjadi kewajiban saya jika terpilih, ini bagian dari tanggung jawab saya,”tegasnya

La Ode Ida juga mengatakan bahwa Calon DOB bernama Kabaena sudah memenuhi syarat untuk dimekarkan. Jika terwujud Pulau Kabaena sudah bisa mandiri dalam hal pembangunan serta pemerataan sosial di masyarakat.”Apalagi disini didukung dengan kekayaan alam yang melimpah,”pungkasnya

 

Komentar