Sumbang 664 Sarjana ke Dunia, 52 Persen Wisudawan UIM Sudah Miliki Pekerjaan

KIBAR.NEWS, MAKASSAR – Universitas Islam Makassar (UIM) melepas 664 wisudawan di Dalton Hotel, Kota Makassar, Rabu (20/12/23).

Turut hadir, Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan Juhannis, Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sultanbatara Andi Lukman, Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Al Gazali Makassar Fatimah Kalla.

Wisudawan terdiri dari Pascasarjana sebanyak 114 mahasiswa dan program S1 sebanyak 550 mahasiswa mulai dari Fakultas Agama 42, Pertanian 57, Ilmu Kesehatan 34, Sosial Politik 74, Ilmu Keguruan dan Sastra 84, MIPA 102, Hukum 25 dan Teknik 131.

Baca Selengkapnya  Genjot Sarana Pendidikan Layak, Surunuddin: SDM Aset Penting Bagi Kamajuan Daerah

Rektor UIM Prof Muammar Bakry mengatakan, tahapan ini adalah awal memasuki dunia pembelajaran yang sesungguhnya.

Pasalnya, belajar menurut Prof Muammar tiada hentinya meskipun sudah mendapatkan gelar S1 dan S2.

“Kalau ada yang hanya untuk memperoleh gelar, itu belum maksimal. Bagaimana ilmu kita ini bisa kita terapkan dalam dunia nyata,” katanya dalam sambutan.

Baca Selengkapnya  Waria Febri Insaf Usai Nonton Film Siksa Neraka

Menurutnya, orang yang dikatakan sarjana adalah orang yang tidak pernah berhenti untuk menimbah ilmu dan terus belajar.

“Kalau ada orang yang sudah puas dengan belajarnya, maka sesungguhnya dia akan banyak melupakan dan meninggalkan ilmu pengetahuan,” ujarnya.

Adapun kata Prof Muammar, melihat mahasiswa UIM yang lulus dengan jumlah tersebut sangatlah optimisdan juga Mahasiswa UIM yang di wisuda pada hari ini sebanyak 52 persen sudah memiliki pekerjaan.

Baca Selengkapnya  Mantan Penyidik KPK Bagikan Pengalaman Dalam Seminar Nasional Anti Korupsi di Bombana

“48 persen pekerjaannya sudah sesuai bidang keilmuannya, bukan kaleng-kaleng mahasiswa UIM ini,” ungkapnya.

Menurut Prof Muammar, banyak orang sudah selesai berkuliah dan mendapatkan gelar namun masih susah mendapatkan pekerjaan.

Apalagi, dirinya juga membanggakan mahasiswanya karena ada yang berhasil meraih prestasi luar biasa dalam event musabaqoh.

Baca Selengkapnya  Pemkab Bombana Gelar Workshop Teknis Penyusunan SKP e-Kinerja

“Dia bisa mengangkat namanya UIM dari 280 perguruan negeri dan swasta event musabaqoh yang diadakan di kota malang,” kata Prof Muammar.

“UIM meraih delapan besar seluruh Indonesia. Sekali lagi ini bukan kaleng-kaleng,” tambah dia.

Lanjut Prof Muammar, ada tiga calon yang diutus oleh UIM dalam event tersebut dan semuanya mendapatkan juara.

Baca Selengkapnya  Sri Mulyani Teken Aturan Besaran Biaya Uang Makan PNS

“Semuanya juara satu dan dua, bukan hanya dibidang tilawah, ternyata ada juga juara dua Kempo, ada juga juara catur,” jelasnya.

Komentar