Delapan Skala Prioritas Pemkab Bombana Tahun 2024

 

KIBAR.NEWS, DAERAH – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana, Sulawesi Tenggara menargetkan delapan item skala prioritas di tahun 2024. Sejumlah target ini bakal menjadi acuan dan bakal dikeroyok oleh seluruh organisasi perangkat daerah alias OPD demi tercapainya pembangunan dan pelayanan masyarakat yang maksimal.

Adapun 8 skala prioritas yang dimaksud yakni, pengendalian inflasi, penurunan angka Stunting, penanganan kemiskinan ekstrim, optimalisasi pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat, pembinaan kemasyarakatan, peningkatan infrastruktur dan penyerapan anggaran.

Sejumlah prioritas ini ditekankan langsung oleh Penjabat Bupati Bombana, Edy Suharnanto saat memimpin apel perdana di halaman Kantor Bupati setempat, Selasa (2/1/2024).

Pj. Bupati Edy Suharnanto menegaskan bahwa dirinya berkomitmen melanjutkan pembangunan serta pelayanan masyarakat yang maksimal di daerah itu. Dirinya yang dilantik sejak 27 November 2023 ini telah mampu merasakan seperti apa kendala-kendala yang ada di daerah itu. Sehingga, ia bersama seluruh perangkatnya berkomitmen bakal menuntaskan 8 proyek strategis tersebut secara komprehensif dan optimal.

” Guna memaksimalkan pencapaian prioritas ini, saya meminta kepada semua pihak, khususnya OPD untuk bisa meningkatkan etos kerja serta mampu menciptakan program-program yang selaras dengan prioritas tersebut, ” tegas Edy Suharnanto.

Pj. Bupati memberikan tips solusi bagi OPD untuk bisa dijadikan acuan dalam bekerja. Solusi itu dimulai dari kinerja tim anggara.n yang diharapkan perlu menyisir dan mencermati kembali program kegiatan 2024, untuk mencegah terjadinya defisit anggaran tahun berjalan, dalam hal ini tidak tertundanya pembayaran tpp pegawai.

Apel Perdana ASN di halaman Kantor Bupati Bombana, Selasa (2/1/24)

Kemudian, masing-masing OPD perlu menyusun jadwal pelaksanan kegiatan, sehingga jelas target dan capaian kinerja per triwulan. Hal ini dianggap perlu dilakukan guna menghindari pelaksanaan kegiatan dan penyerapan anggaran diakhir tahun. Selanjutnya, proses pengadaan barang dan jasa khususnya belanja modal, mulai saat ini harus segera dilaksanakan dan jangan lagi menunggu arahan dan petunjuk.

Edy Suharnanto pun menekankan Kepada seluruh kepala OPD untuk lebih rajin lagi dalam melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan anggaran kegiatan/bantuan. Sebab, salah satu keberhasilan Kepala OPD adalah bagaimana dia mampu mendapatkan anggaran APBN untuk daerah.

” Seluruh ASN lingkup Pemkab Bombana juga harus bisa bekerja dengan baik, jangan memikirkan atau terpengaruh dengan isu-isu rotasi dan mutasi, serta menekankan akan mengambil langkah-langkah penataan birokrasi yg berbasis kompetensi sehingga tidak ada yang dirugikan,” ujarnya.

Komentar