Disdukcapil Bombana Siap Sukseskan Pemilu 2024

KIBAR. NEWS, DAERAH – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) menyatakan sikap siap menyukseskan pemilihan umum (Pemilu) Tahun 2024. Komitmen ini merupakan bentuk niat dan keseriusan dalam mengoptimalisasi pendataan penduduk demi meningkatkan jumlah partisipasi pemilih di daerah itu.

Kepala Dinas Dukcapil Bombana, Firdaus Syamsuddin mengatakan bahwa menyukseskan Pemilu menjadi salah satu skala prioritas di tahun 2024, karena merupakan momentum hajatan demokrasi.

” Kami dari Dinas Dukcapil menyatakan siap sepenuhnya untuk menyuksekan Pemilu 2024. Dimana, ada dua momen yang akan digelar yaitu pemilihan calon legislatif dan Capres pada tanggal 14 Februari dan Pemilukada pada Oktober 2024 mendatang, ” tegas Firdaus di ruang kerjanya, Kamis (4/1/24).

Sebagai salah satu instansi juru kunci dalam Pemilu lanjut Firdaus, pihaknya telah berupaya melakukan perekaman data penduduk, menerbitkan KTP elektronik, pengadaan aplikasi IIKD (Identitas Kelendudukan Digital) yang kini sudah memiliki lebih dari 4 ribu anggota, termasuk melakukan perekaman terhadap data penduduk yang telah memenuhi persyaratan sebagai pemilih saat Pemilu diselenggarakan atau dikenal dengan nama DP4 (Data Penduduk Potensial Pemiluh Pemilu).

“Kami sudah melakukan ragam upaya untuk pendataan penduduk di Bombana. Diantara semuanya itu, saat ini kami masih terus memaksimalkan data penduduk, terutama untuk remaja yang baru sampai diusia 17 tahun dan wajib KTP, ” kata Firdaus

Lanjutnya, khusus untuk perekaman DP4, pihaknya telah mencapai target hjngga 90 persen dan tuntas sejak akhir tahun 2023. Meski begitu, Dukcapil masih tetap akan mengejar sisa data pemilih pemula yang belum merekam elektronik.

“Alhamdulillah perekaman untuk DP4 itu sudah tuntas sejak tahun 2023. Hanya saja ini kami masih terus mengadakan evaluasi terkait dengan pemilih pemula ini berdasarkan faktor umur dan juga faktor lokasi, ” ungkapnya.

Lebih lanjut, Firdaus menyampaikan, kebanyakan DP4 itu adalah mayoritas anak sekolah dan datanya kini berjumlah sekitar 5000 anak. Proses pendataan pula dilakukan melalui serapan data pokok pendidikan (Dapodik) di tingkat SLTA, mengunjungi seluruh sekolah SMA, SMK, MA dan setaranya.

” Setiap kunjungan teman-teman di lapangan itu selalu diberi ruang dan tak ada kendala untuk mengedukasi anak-anak yang telah cukup umur dan yang akan mencapai usia 17 tahun sebelum hari H pencoblosan,” imbuhnya sembari menambahkan peran penting dari teman-teman Camat dan Kepala Desa untuk membantu Capil maupun penyenggara pemilu dalam hal peningkatan partisipasi pemilu.

“Demi suksesnya pemilu di tahun 2024 ini, kami berharap sepenuhnya kepada Pemerintah Kecamatan dan Desa untuk bisa membantu kami dalam memaksimalkan pendataan penduduk, khusushnya bagi anak-anak kita yang telah mencapai usia 17 tahun atau yang sisa seminggu atau 3 hari sebelum masa pencoblosan agar diarahkan untuk segera melakukan perekaman, sehingga dapat diakomodir hak suaranya di Pemilu kali ini dan Disdukcapil Bombana siap melayani, ” ujarnya.

Komentar