KIBAR.NEWS, WISATA – Bang Jay kali ini sudah berada di Kali Biru atau yang biasa disebut “Kumele Lakua’ tepatnya di Desa Banabungi Kecamatan Pasarwajo Kabupaten Buton, yang merupakan salah satu destinasi wisata dengan ciri khas air jernih dan berwarna biru.
“Kita akan berbincang, kebetulan kita sudah bersama dengan Pak Sekdes. Kita akan bercerita banyak bagaimana kisah awal mula Kumele Lakua atau yang dikenal dengan Kali Biru ini dijadikan destinasi wisata?” papar Bang Jay
Amir, Sekretaris Desa Banabungi mengatakan nama Kali Biru adalah “Kumele Lakua”. Sejak dahulu kali ini sudah digunakan sebagai tempat untuk memenuhi kebutuhan air untuk mandi dan mencuci warga sekitar, hingga saat ini pun masih digunakan.
“Alhamdulillah masih bisa kita lihat hingga saat ini, masih ada warga desa yang mandi dan mencuci di Kumele Lakua. Alhamdulillah berkah Dana Desa, kami akhirnya memberikan sentuhan keindahan yang mampu memberikan keindahan tersendiri.” ujarnya
Sejak dulu Kali Biru menjadi pilihan tempat bersantai warga Pasarwajo. Pengunjungnya dari dalam kota dan dari luar negeri.
“Waktu ada agenda Festival Budaya Tua Buton di Pasarwajo, Kumele Lakua ini sudah dikunjungi oleh orang-orang dari mancanegara dan orang-orang lokal serta artis-artis ada yang mandi. Dan ada juga yang bersantai menikmati keindahan Kumele Lakua.” ujarnya
Tentu saja ada rencana pengembangan ke depannya.
“Kedepan mungkin kita akan lanjutkan pembangunan jembatan, dalam upaya menjadikan Kumele Lakua sebagai ruang publik. Untuk itu kami akan tambahkan fasilitas untuk pengunjung ruang olahraga dan wahana bermain anak serta orang dewasa.” beber Amir
Belum ada support pemerintah dalam pengembangannya. Kendala utama yang dimiliki sebelumnya adalah belum adanya legalitas lahan yang memang sebelumnya adalah milik PT Wijaya Karya yang berkedudukan di Pasarwajo.
“Memang ini kawasan diklaim oleh PT Wijaya Karya, namun alhamdulillah saat ini sudah dikembalikan pada pemerintah desa karena akan digunakan sebagai lokasi wisata desa yang akan berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Buton.” ujarnya
Sektor UMKM dalam kawasan akan dikembangkan lebih masif lagi karena sejak dahulu sudah digunakan pelaku UMKM khusunya penikmat kuliner yang berjualan di sepanjang Kumele Lakua.
“Kedepan kami akan bangun juga galeri oleh-oleh, sehingga akan ada oleh-oleh khas Buton yang akan dibawa pulang oleh pengunjung setelah berkunjung di Kumele Lakua, sehingga ada daya tarik tersendiri.” ujarnya
Sekdes Banabungi berharap kepada pemerintah agar kiranya memberikan bantuan dalam rangka menunjang pembangunan pariwisata di Desa Banabungi.
“Harapan kami apalagi sekarang ini tahun politik, bagi teman-teman di DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi, dan DPR RI dapat melihat kami karena kalau Dana Desa saja ini tentu belum cukup, kami berharap kolaborasi semua stakeholder terkait demi masa depan pariwisata Sulawesi Tenggara yang lebih baik dan luar biasa.” tutupnya
Tetap Ikuti video Bang Jay Lebih Dekat dengan Masyarakat Desa.
Komentar